Pages

Rabu, 02 Oktober 2013



KUNCI SUKSES MENURUT AL-QUR’AN
Allah SWT menurunkan Al Qur’an adalah sebagai petunjuk umat manusia untuk mencapai kehidupan yang lebih baik, baik didunia maupun di Akherat kelak. Dalam istilah kita sekarang bahwasanya Al Qur’an adalah Tutorial bagaimana manusia itu bisa menjalani hidup didunia dengan sebaik baiknya dan mendambakan akherat dengan amal perbuatan yang telah diperbuat didunia dan pada akhirnya akan dipertanggungjawabkan diakherat nantinya.
Kita sebagai umat Islam dimana pengetahuan adalah pondasi dasar dalam mencapai sebuah kesuksesan. Hidup tanpa ilmu adalah suatu kebutaan. Tiga langkah penting sebagai umat Islam sebagai suatu pedoman dalam mencapai kehidupan lebih baik dengan segala kesuksesan yang kita raih. Tiga Hal yang merupakan ciri cirri seseorang yang sukses, tiga hal tersebut menjadikan prinsip dasar dalam menjalani kehidupannya dan itu sudah dibuktikan Nabi Muhammad SAW didalam kehidupannya. Tiga Hal tersebut antaralain :

1. Iqra (Bacalah)
2. Al Ashr ( Demi Masa)
3. Silaturakhmi

· IQRA (Bacalah)
Allah SWT menurunkan Al-Qur’an pertama kali di Gua Hira dengan perantaraan malaikat jibril, dimana saat itu Nabi Muhammad SAW belum bisa membaca dan menulis. Namun Surat yang pertama kali saat itu adalah dengan perintah Membaca, Saat itu malaikat Jibril dalam menyampaikan wahyu pertama tersebut mengulang ulang kalimat Iqra hingga tiga kali . Batapa pentingnya membaca sebagai suatu pengetahuan. Pada saat itu Nabi Muhamaad belum bisa membaca dan menulis. Dimana Saat itu pada masa jahilliah belum ada Sekolah sekolah baik itu TK,SD,MI,SMU bahkan perguruan tinggi. Dengan turunya AlQur’an dimana saat itu ilmu diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhamad SAW. Sering kita membaca Al Qur’an namun kita juga sering melupakan akan maknanya. Padahal kita tahu bahwasanya Al Qur’an sekarang memiliki terjemahan oleh karena bahasa yang berbeda sehingga mampu memahami arti yang terkandung didalamnya bukan hanya sekedar bunyi bunyian belaka. Pemahaman dan pemaknaan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam mempelajari isi Al Qur’an. Dengan Jelas dan Gamblang pada Al Qur’an menerangkan perintah membaca sebagai dasar pengetahuan pada Surat Al-Alaq ayat 1 yang berbunyi
http://www.surah.my/images/s096/a001.png
iqra/ bi-ismi rabbika alladzii khalaqa
1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan,
Begitupula pada ayat yang ketiga, Allah SWT mengulang kembali dengan perintah membaca
http://www.surah.my/images/s096/a003.png
iqra/ warabbuka al-akramu
3. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah,
Dengan kita gemar membaca tentunya kita akan diberi petunjuk dari apa-apa yang kita baca, Seseorang yang rajin membaca saya yakin dia juga rajin menulis artinya dengan pengetahuan membacanya dia dapat melakukan inspirasi dan pengembangan pengembangan nalarnya atas apa yang dibacanya. Dalam Kajian ini bukan hanya Al Qur’an saja Allah SWT memerintahkan untuk membaca. Banyak pelajaran pelajaran sekolah buku buku bacaan yang perlu kita pelajari sebagai pengetahuan. Coba kita lihat disekeliling kita atau kita melihat kesuksesan dari seorang tokoh baik di Indonesia maupun dunia baik itu politisi, sastrawan, wartawan dll pada dasarnya mereka adalah orang orang yang gemar membaca. Ada sebagian orang dengan kedangkalan fikirannya menganggap pekerjaan membaca hanyalah kesiasiaan belaka. Coba kita buka lagi tentang perintah Allah SWT tentang perintah membaca hal tersebut disebutkan pada ayat yang ke empat dari QS Al Alaq.
http://www.surah.my/images/s096/a004.png
alladzii 'allama bialqalami
4. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam [1590],
Dengan membaca kita semakin dibukakan wawasan pengetahuan serta perkembangan perkembangan yang terjadi disekeliling kita maupun di dunia. Dengan adanya perkembangan didunia informatika dimana internet menjadi suatu kebutuhan pokok dalam memberikan informasi baik lowongan pekerjaan, Politik, sastra,maupun pendidikan. Hal tersebut sangat mempengarhui pengetahuan seseorang dimana kita memanfaatkan media internet sebagai Informasi, maupun sebagai media pendidikan kita. Banyak sekali situs situs yang memberikan informasi tersebut. “seperti yang sedang anda baca sekarang”. Dimana media informasi sangat menentukan kesuksesan seseorang tinggal bagaimana orang tersebut mampu memanfaatkan media baik media sosial maupun media pelayanan pendidikan dll untuk hal hal yang lebih baik.




· Waktu (Walasry)
Pemanfaatan waktu sangatlah penting dalam kehidupan sehari Semua manusia berada dalam keadaan merugi apabila dia tidak mengisi waktunya dengan perbuatan-perbuatan baik. hari didalam Al Qur’an Allah berfirman :
http://www.surah.my/images/s103/a001.png
waal'ashri
1.      Demi masa.
http://www.surah.my/images/s103/a001.png
waal'ashri
1. Demi masa.

http://www.surah.my/images/s103/a002.png
inna al-insaana lafii khusrin
2. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,

http://www.surah.my/images/s103/a003.png
illaa alladziina aamanuu wa'amiluu alshshaalihaati watawaasaw bialhaqqi watawaasaw bialshshabri
3. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.

Allah SWT sendiri telah memperingatkan kepada hamba hambanya untuk memanfaatkan waktunya dengan sebaik baiknya agar kita tidak termasuk didalam golongan orang orang yang merugi. Apakah dengan peringatan yang Allah SWT Firmankan kepada kita tidak cukup.?Apakah kita sudah benar-benar mengimani atas segala firman-firman Allah dengan melaksanakan apa apa yang sudah diperitahkan kepada kita yang tersebut tersirat di dalam Al Qur’an yaitu didalam Q.S Al Ashr ayat 1 sampai dengan 3 tersebut. Surat Alashr ini bacaannya sangat pendek dan mungkin setiap kita sholat menjadi suatu bacaan yang benar benar favorit. Namun apakah kita mengetahui dengan benar tentang kandungan surat tersebut ataukah hanya sekedar bunyi-bunyian belaka tanpa mengetahui maksud dari kandungan surat tersebut. Maha Suci Allah dengan segala Firmannya. Yuck kita maknai secara benar atas kandungan ayat tersebut dan mari kita koreksi atas pemanfaatan waktu yang kita miliki dalam kehidupan kita sehari-hari dalam menjalani sisa umur kita didunia.
· Silaturakhmi
Silaturakhmi adalah suatu hubungan persaudaraan yang baik antar individu maupun secara kelompok, Dalam suatu kehidupan bahwa umat manusia bukan hanya ditekankan pada suatu hubungan terhadap sang pecipta saja namun juga ditekankan untuk melakukan suatu hubungan yang baik terhadap makhluk makhluk yang lain (Wahablum Min Allah, Wa Hablum minanas) baik hubungan secara vertical namun juga baik hubungan secara horizontal. Didalam Al Qur’an dalam Surat Ar Ra’d ayat 21 seperti yang difirmankan dibawah ini

http://www.surah.my/images/s013/a021.png
waalladziina yashiluuna maa amara allaahu bihi an yuushala wayakhsyawna rabbahum wayakhaafuuna suu-a alhisaabi
21. dan orang-orang yang menghubungkan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan [771], dan mereka takut kepada Tuhannya dan takut kepada hisab yang buruk. [771]. Yaitu mengadakan hubungan silaturahim dan tali persaudaraan.


Bahwa Allah SWT menegaskan adanya hubungan yang baik dengan sesama manusia merupakan suatu backing effect dari ketaatannya kepada Allah SWT hal tersebut merupakan tercermin dari kekhusuannya dalam menjalankan ibadah shalat dimana shalat merupakan suatu dasar keimanan dan suatu pondasi umat Islam dalam menegakan agama rakhmatan lil alamin dengan dilandasi Iman dan Taqwa.
Dengan adanya hubungan yang baik dimana rizqi merupakan hubungan pertalian dalam menjaga persaudaraan baik sesame muslim maupun sesame makhluk. Didalam hubungan silaturakhmi ini. Bedasasarkan pendapat saya bahwasanya manusia adalah makhluk sosial dan saling ketergantungan dan apabila kita menjaga hubungan silaturakhmi yang baik saya yakin kitapun akan dimudahkan jalan risqinya begitupula ketika kita memutuskan tali silaturakhmi saya yakin akan dipersulit jalan rizqinya. Adapun usaha usaha dalam menjalankan hubungan tali silaturakhmi adalah salah satunya ialah menjalin suatu komunikasi yang baik, menjaga toleransi serta tidak intervensi satu sama lainnya dimana hubungan keharmonisan sesame makhluk tetap balance.
Pada dasarnya masing-masing orang memiliki rizqi masing masing, dan didalam hubungan tersebut saling keterkaitan serta saling membutuhkan seperti halnya tali silaturakhmi. Namun jika individu tersebut tidak mencirikan dari Kriteria tersebut diatas makan kita pasti akan mengurungkan niatnya. Dan barang siapa yang memutuskan talisilaturakhmi niscaya dia akan dipersulit dalam urusan rizqinya.

KESIMPULAN.

Bahwa pondasi awal dalam mencapai kesukseskan adalah Ilmu, Membaca merupakan media dalam pengembangan ilmu pengetahuan dengan membaca wawasan kita akan terus berkembang mengikuti perkembangan zaman. Pemanfaatan waktu merupakan hal yang sangat penting dimana dalam pemanfaatan waktu selam 24 jam tentunya akan jika kedua nya berjalan beriringan merupakan langkah awal menuju kesuksesan baik didalam kehidupan duniawi maupun didalam kehidupan akherat. Dengan terjalinnya hubungan silaturakhmi yang baik akan selalu dimudahkan pintu rizqi dimana manusia merupakan makhluk yang saling membutuhkan dan saling ketergantungan satu-samalainnya dalam firman Allah menegaskan betapa pentingnya Silaturakhmi ini terbangun didalam jiwa setiap muslim.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar